Selasa, 20 Agustus 2013

Sumpah Pemuda (PKn)



Rangkuman PKn
Sumpah Pemuda
Sebelumnya masih berjuang bersifat untuk lingkungan daerahnya, Kondisi ini sangat disukai Belanda untuk memecah belah bangsa dengan strategi adu domba (devide et impera)
Akhirnya menyadari hingga membentuk perkumpulan seperti; triKoro darmo/Jong Java, Jong Borneo,dll.
Akan tetapi perkumpulan tersebut masih jauh dari harapan karena bersifat kedaerahan
Kongres Pemuda I. Pada tanggal  30 April 1926, dalam pembicaraan masih sulit untuk membentuk ketekadan bulat karena masih menonjol kepentingan daerah.
Hasil kongres, perlu mempersatukan berbagai organisasi kepemudaan dalam satu organisasi  secara nasional, perlu mempersiapkan pelaksanaan kongres pemuda II.
Kongres Pemuda II, pada tanggal 28 Oktober 1928 berlangsung dengan suasana semangat persatuan dan kebangsaan. Pemerintah kolonial Belanda merasa sangat hawatir hingga dijaga.
Tempatnya di Gedung Kramat 106 Jakarta (Gedung Indonesiache Clubgebouw)
Nama panitia penyelenggara kongres pemuda II
Ketua ; Sugondo Jayopuspito
wakil; Joko Marsaid
sekretaris; Muhamad Yamin
bendahara; Amir Syarifudin
Tokoh yang berperan aktif
Mr. Sartono, S. Mangunsarkoro, Purnomowulan, Ramelan, Mr. Sunario, Th. Pangemanan.
Semangat semakin mengelora setelah mendengarkan lagu Indonesia Raya oleh Wage Rudolf Supratman dengan menggunakan biola.
Bendera merah putih tidak dapat dikibarkan karena dilarang oleh pemerintahan kolonial Belanda hanya diwujudkan dalam bentuk hiasan ruangan.
Nilai yang terkandung
nilai persatuan dan kesatuan, nilai kebersamaan, nilai cinta tanah air
Manfaat bagi bangsa Indonesia
mempererat hubungan kekeluargaan, terciptanya kerukunanhidup, membina rasa kesetiakawanan sosial, memperkokoh rasa cinta tanah air hingga tidak mudah dijajah oleh bangsa lain.
Perjuangan para pemuda perlu kita teladani oleh itu hindari permusuhan, perbedaan yang ada perlu kita hargai agar tercipta persatuan dan kesatuan bangsa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar